Lumajang

Lepas 923 CJH Lumajang, Pj Bupati Yuyun Ingatkan Kondisi Cuaca di Tanah Suci

Diterbitkan

-

Memontum Lumajang – Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, melaksanakan upacara pelepasan 923 calon jamaah haji (CJH) dari Kabupaten Lumajang di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Rabu (15/05/2024) tadi. Perlu diketahui, CJH dari Kabupaten Lumajang, kini telah bersiap-siap untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci pada 23 Mei 2024.

Dalam prosesi pelepasan itu, Pj Bupati Yuyun, mengingatkan akan pentingnya persiapan khusus, terutama dalam menghadapi kondisi cuaca ekstrem di Arab Saudi. Salah satunya, yaitu menjaga kondisi tubuh.

Para calon jamaah haji, dalam pelepasan itu diminta untuk memastikan asupan cairan yang cukup. Kemudian, pola makan yang sehat dan istirahat yang cukup. Selain itu, juga diingatkan untuk membawa obat-obatan yang rutin dikonsumsi sehari-hari, sehingga kesehatan mereka tetap terjaga selama menjalankan ibadah haji.

“Mudah-mudahan dengan persiapan yang matang ini, pelaksanaan ibadah haji tidak akan terkendala oleh cuaca ekstrem. Semoga semua calon jamaah haji, dapat menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar dan mendapatkan gelar Haji Mabrur,” paparnya.

Advertisement

Baca juga :

Tidak hanya itu, salah satu hal yang patut disyukuri adalah penambahan kuota haji untuk Jawa Timur sebanyak 17 persen pada tahun ini. Selain itu, adanya layanan haji fast track juga menjadi kabar gembira bagi para jemaah. Dengan fasilitas ini, para jemaah tidak perlu lagi melewati proses imigrasi yang memakan waktu lama ketika tiba di Bandara Juanda Surabaya.

“Proses imigrasi yang biasanya memakan waktu antara dua hingga lima jam, dapat dihindari. Sehingga para jamaah dapat langsung melanjutkan perjalanan ibadah mereka di Tanah Suci, tanpa hambatan administratif,” katanya.

Dalam laporannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lumajang menyampaikan bahwa jumlah calon jamaah haji dari Kabupaten Lumajang mencapai 923 orang. Mereka terdiri dari berbagai kelompok, termasuk jemaah regular, jamaah mutasi masuk antar kabupaten/kota, jemaah mutasi masuk antar provinsi, petugas haji daerah dan petugas pembimbing ibadah dari KBIHU. Satu jamaah juga akan bergabung dengan kloter 40 bersama Kabupaten Jember.

Dalam kesempatan tersebut, juga diumumkan bahwa jamaah haji termuda adalah Syafira Zulfa Amanda, berusia 18 tahun. Sedangkan jamaah haji tertua adalah Ngatini Pangat Masmud, yang berusia 89 tahun.

Advertisement

“Dengan persiapan khusus ini, diharapkan semua jamaah calon haji dari Kabupaten Lumajang dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan mendapatkan berkah yang besar,” harapnya. (kom/adi/gie)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas