KREATIF MASYARAKAT
Mengenal Yadnya Karo Masyarakat Adat Tengger Ranu Pani Lumajang
Memontum Lumajang – Hari Raya Karo atau Yadnya Karo merupakan hari raya kedua setelah Kasada alias bulan kedua dari 12 bulan menurut kalender Suku Tengger. Perayaan Karo menjadi lambang asal mula kelahiran manusia sehingga berbagai rangkaian Upacara Karo wajib dilakukan oleh masyarakat adat Tengger di Ranu Pani.
Ketua Panitia Perayaan Karo, Bandri, menjelaskan bahwa perayaan tahun ini dilakukan oleh masyarakat Ranu Pani tanpa adanya kunjungan wisatawan mengingat masih dalam kondisi pandemi. Ia juga mewajibkan masyarakat tetap diwajibkan mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga:
Bandri, menjelaskan bahwa Perayaan Karo dimulai dengan Prepekan atau pembukaan, mbesan duata dan tayub pada malam harinya. Hari kedua dilakukan sesanti yang diawali pemberangkatan Punden dan Mbatek Tumpeng Gede di kediaman Kepala Desa.
“Diawali dari tayub pada malam hari, paginya pemberangkatan punden dilanjutkan ke rumah Kepala Desa mbatek tumpeng gede setelah itu mengikuti romo dukun melakukan sesanti,” jelasnya saat dihubungi, Rabu (08/09).
Rangkaian Perayaan Karo Suku Tengger dilanjutkan dengan Andon Mangan atau budaya saling berkunjung dan menjamu tamu dengan sajian khas Ranu Pani.
“Setelah sesanti tidak boleh ada hiburan agar tidak mengganggu kekhidmatan masyarakat melakukan andon mangan, masyarakat saling sowan (berkunjung) meskipun sedikit sesuap harus tetap dilakukan, ini diwajibkan,” terangnya.
Puncak Perayaan Karo dilakukan Nyadran atau Sadranan yang artinya ruwah syakban dalam bahasa jawa. Tradisi ini masyarakat melakukan tabur bunga ke makam leluhur yang diawali dengan pemberangkatan Sadranan dari rumah romo dukun menuju makam yang diiringi Jaran Kencak & Tabuan Ketepong. Sebagai tanda ucapan terima kasih, Panitia Perayaan Karo Suku Tengger menyajikan berbagai hiburan masyarakat seperti Jaran Kencak, Ujung dan Jaran Kepang hingga Minggu (12/09) esok. (kom/adi/ed2)
- Lumajang1 minggu
Sound Horeg bersama Denny Caknan Bakal Meriahkan Kampanye Akbar Paslon Bunda Indah – Mas Yudha
- Lumajang4 minggu
Wujudkan Sanitasi Aman, Pemkab Lumajang Terima Dukungan Advokasi Perwakilan Unicef
- Lumajang4 minggu
21 Kecamatan Jadi Sebaran Rokok Ilegal, Satpol PP Lumajang Sita 118 Ribu Batang Rokok Ilegal
- Lumajang4 minggu
Penataan Pura Mandhara Giri Semeru Agung Lumajang Kedepankan Infrastruktur Ramah Lingkungan
- Lumajang4 minggu
Ini Alasan Kenapa Kalangan Milenial Harus Pilih Bunda Indah dan Mas Yudha di Pilkada Lumajang
- Lumajang3 minggu
Diduga Lakukan Pelanggaran, Cabup Petahana-Thoriqul Haq Dilaporkan ke Bawaslu Lumajang
- Lumajang4 minggu
Pj Bupati Lumajang Ajak Calon Guru Penggerak Berinovasi sebagai Pelopor Pembelajaran
- Lumajang4 minggu
Debat Perdana Pilkada Lumajang, Bunda Indah Tak Lupa Ucapkan Selamat Hari Santri Nasional