Pemerintahan

Mensos Pantau Langsung Kecamatan Terparah di Lumajang Akibat Gempa Malang

Diterbitkan

-

Mensos Pantau Langsung Kecamatan Terparah di Lumajang Akibat Gempa Malang

Memontum Lumajang – Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini memantau langsung kondisi warga terdampak gempa bumi di Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Minggu (11/04) dini hari. Kehadiran mantan Wali Kota Surabaya itu, disambut langsung oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Dalam kunjungannya itu, Mensos meminta agar Bupati Lumajang, segera melakukan evakuasi terhadap warganya yang tinggal di sekitar tebing. Apalagi, di wilayah tersebut merupakan daerah pegunungan yang dikhawatirkan terjadi tanah longsor, apabila terjadi gempa susulan.

Baca juga:

“Sebaiknya, memang kita di luar karena rumah di bawah tebing tidak memungkinkan untuk ditempati. Karena, takutnya nanti akan terjadi gempa susulan,” kata Mensos.

Sebagaimana diketahui, Kecamatan Tempursari menjadi salah satu kecamatan terparah, akibat gempa bumi bermagnitudo 6,7 SR dan terkoreksi 6,1 SR. Data sementara yang berhasil dihimpun oleh petugas gabungan, bahwa tercatat 428 rumah rusak. “Kami akan sampaikan ke Bapak Presiden, terkait pembangunan rumah yang rusak,” ujar Mensos.

Risma menambahkan, bahwa tenda-tenda pengungsian dan dapur umum segera didirikan untuk mengevakuasi warga terdampak. Dirinya meminta, agar segera dilakukan pemutakhiran data warga terdampak untuk mempermudah pendistribusian bantuan.

Advertisement

“Untuk saat ini, apa yang bisa diselamatkan, sebaiknya diselamatkan. Sementara orangnya, agar segera mengungsi pindah di lapangan dan besok akan segera saya dukung,” tegasnya.

Bupati Lumajang sendiri, dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa saat bencana alam seperti ini, perlu sinergisitas lintas sektor agar penanganan bencana alam dapat optimal. Dirinya menunjuk Dandim 0821/Lumajang, sebagai koordinator bantuan dan Kapolres Lumajang, sebagai koordinator lapangan penanganan bencana alam gempa tersebut.

“Mari kita bersama-sama bekerja dengan penuh semangat pada penangan bencana ini agar masyarakat kembali normal,” kata Bupati Lumajang. (kom/lmj/adi/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas