Lumajang
Resmikan Green House Anggrek Purworejo Lumajang, Bunda Indah Berharap Bisa Jadi Kampung Bunga dan Ekspansi Luar Jatim
Memontum Lumajang – Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati, meresmikan Green House Anggrek di Desa Purworejo, Kecamatan Senduro-Lumajang, Rabu (25/01/2023) tadi. Tanaman hias sendiri, menjadi sumber pendapatan dan wujud kemandirian ekonomi dari masyarakat di Desa Purworejo, Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Lumajang, sangat mendukung, karena ini bagian dari pemberdayaan masyarakat dan kemandirian ekonomi. Kalau setiap rumah berusaha di tanaman hias, maka kita bisa bayangkan berapa pendapatan yang mereka terima,” kata Bunda Indah-sapaan Wakil Bupati Lumajang.
Disampaikan Bunda Indah, Purworejo bisa melabeli desa mereka menjadi kampung bunga. Oleh karena itu, diharapkan dengan branding tersebut hasil tanaman hias Desa Purworejo, akan semakin dikenal luas oleh masyarakat.
Baca juga :
- Pastikan Kondisi Warga Aman dan Sehat, Pj Bupati Lumajang Tinjau Lokasi Banjir di Dusun Banter
- Menuju Pilkada Lumajang, Ini Kata Kyai: Saatnya Pilih Pemimpin Peduli dan Membawa Solusi
- Buka Forum Koordinasi SPBE, Pj Bupati Lumajang Dorong Akselerasi Pemerintahan Digital
- Pj Bupati Lumajang Terima Lencana Hasta Brata Surya Majapahit Kategori Emas
- Bunda Indah-Mas Yudha Tampil Ciamik di Momen Debat Publik Kedua Pilkada Lumajang
“Kita berharap, desa ini bisa ditetapkan sebagai kampung bunga dan mudah-mudahan bisa seperti Kota Batu. Jadi, kalau fokus ke tanaman hias, ya fokus mengembangkan tanaman hias. Sehingga, orang luar bisa tahu kalau kampung bunga Lumajang, ya di Purworejo. Saya pikir, Lumajang berpotensi ekspansi ke luar Jawa Timur,” paparnya.
Bunda Indah juga berharap, agar Kampung Bunga Purworejo, nantinya bukan sekedar tempat jual beli bunga. Namun, juga sebagai wisata edukasi tanaman hias yang memiliki nilai jual lebih tinggi.
Sementara itu, Sekretaris Kelompok Tani Sri Rejeki, Agung Ranu Prabowo, menjelaskan bahwa Green House Anggrek tersebut merupakan bantuan dari Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanjan Republik Indonesia kepada Kelompok Tani Sri Rejeki, Purworejo Senduro. “Pembangunan Green House ini kami mendapatkan anggaran dari Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanjan didampingi Dinas Pertanian Lumajang. Kami mendapatkan luasan total 1000 meter persegi dibagi 3 titik. Yaitu, Green House 1 ukuran 8×7 meter, Green House 2 ukuran 16,6 x 30 meter, Green House 3 di sebelah Utara sudah lolos dari balai karantina pertanian dengan luas 16×18 meter,” jelasnya. (kom/adi/sit)
- Lumajang1 minggu
Sound Horeg bersama Denny Caknan Bakal Meriahkan Kampanye Akbar Paslon Bunda Indah – Mas Yudha
- Lumajang4 minggu
Wujudkan Sanitasi Aman, Pemkab Lumajang Terima Dukungan Advokasi Perwakilan Unicef
- Lumajang4 minggu
21 Kecamatan Jadi Sebaran Rokok Ilegal, Satpol PP Lumajang Sita 118 Ribu Batang Rokok Ilegal
- Lumajang4 minggu
Penataan Pura Mandhara Giri Semeru Agung Lumajang Kedepankan Infrastruktur Ramah Lingkungan
- Lumajang4 minggu
Ini Alasan Kenapa Kalangan Milenial Harus Pilih Bunda Indah dan Mas Yudha di Pilkada Lumajang
- Lumajang3 minggu
Diduga Lakukan Pelanggaran, Cabup Petahana-Thoriqul Haq Dilaporkan ke Bawaslu Lumajang
- Lumajang4 minggu
Pj Bupati Lumajang Ajak Calon Guru Penggerak Berinovasi sebagai Pelopor Pembelajaran
- Lumajang3 minggu
Datangi Peserta SKD Bagi CPNS, Pj Bupati Lumajang Beri Motivasi dan Semangat