Lumajang
Sambangi Kakek yang Tempati Rumah Tidak Layak Huni, Mantan Wabup Lumajang Rencanakan Perbaikan
Memontum Lumajang – Masih ingat dengan kakek Jumadi alias Bagong, (71) warga Dusun Krajan Desa Jugosari Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, yang diberitakan Memontum.com tinggal bersama seorang anaknya usia 7 tahun dan menempati rumah tidak layak huni, Sabtu (30/03/2024) lalu. Hidupnya yang butuh perhatian, akhirnya mendapat tamu istimewah dan mendapat kepastian.
Ya, mantan Wakil Bupati Lumajang yang juga merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang, Indah Amperawati, menyambangi Kakek Jumadi di rumahnya. Tidak hanya itu, selain ada beberapa rencana yang akan dilakukan di rumah sang kakek, dalam kesempatan itu Bunda Indah-sapaan mantan Wabup, juga berbagi kebahagiaan yang nampak dalam sesi kunjungan atau terlihat di foto.
“Saya tadi berkesempatan nyambang (silaturahmi, red) pak jumadi di desa jugosari. Bahagia dengan kondisinya, itu kesimpulan saya. Tidak semua orang yg tidak beruntung secara ekonomi, tidak bisa tertawa dan bahagia lhoo,” terang Bunda Indah, dalam akun Medsos pribadinya yang diunggah, pada Jumat (05/04/2024) tadi .
Bahkan di tulisan Medsosnya, Bunda Indah bersama kader Partai Gerindra Kabupaten Lumajang, pun merencanakan memperbaiki rumah yang tidak layak huni yang kini ditempati Kakek Jumadi bersama anaknya yang masih berusia 7 tahun itu. “InsyaAllah saya bersama kader partai gerindra nti koord dg pemdes jugosari, akan memoles rumah nya p jumadi menjadi jauh lbh layak,” tulisnya.
Orang nomor satu di Partai Gerindra Kabupaten Lumajang yang dikenal sangat dekat masyarakatnya itu, pun juga berpesan kepada Sang Kakek, agar tetap bisa tertawa meski dalam kondisi yang dialaminya. Termasuk, terus mendekatkan diri kepada sang pencipta.
“Tertawa lah pak…selama kita msh bisa tertawa… Jangan tinggalkan sholat pak, karena Allah selalu dekat,” ungkapnya.
Baca juga :
Unggahan Medsos Bunda Indah ketika mengunjungi rumah Kakek Jumadi, sontak dibanjiri komentar netizen. Salah satunya, seperti ditulis oleh akun @Titus Sulastri, yang menuliskan “Alhamdulillah… saya terharu bunda, mudah2 an bunda selalu di beri kesehatan dan kelancaran dalam segala hal agar semakin banyak orang2 yg terbantu seperti pak jumadi ini”. Kemudian, juga ada komentar dari @Titik Widya Wati, “Alhamdulillah… subhanallah ibu…semoga kedepannya pemimpin kita juga berhati mulia seperti jenengan, rupanya tak hanya namanya yg indah akan tetapi juga hati juga indah, semoga Allah membalas semua kebaikan jenengan”.
Beberapa komentar atau tulisan positif lain, juga datang dari @Wahyudi. Yakni, “Seorang ibu merasa sedih apabila melihat keadaan anak nya menderita. Apalagi seorang ibu Bupati tidak lain hanya ingin melihat rakyatnya bahagia dg pengabdian yg diembannya. Semoga Allah metakdirkan Bunda jadi Bupati Lumajang 2024-2029.agar masyarakat bisa tersenyum bahagia dan tdk ada lagi rakyat yg dimarahi”. Lalu, @MLathif, juga memberikan komentar “Merangkul wong cilik…. sosok calon bupati idaman..”.
Sebagaimana diberitakan memontum.com, kakek Jumadi alias Bagong tinggal bersama seorang anak yang masih kecil di rumah tidak layak huni. Hidupnya sendiri, pun dilalui dengan penuh butuh perhatian. Itu karena, tidak hanya karena faktor usia. (adi/sit)
- Lumajang1 minggu
Sound Horeg bersama Denny Caknan Bakal Meriahkan Kampanye Akbar Paslon Bunda Indah – Mas Yudha
- Lumajang4 minggu
Wujudkan Sanitasi Aman, Pemkab Lumajang Terima Dukungan Advokasi Perwakilan Unicef
- Lumajang4 minggu
21 Kecamatan Jadi Sebaran Rokok Ilegal, Satpol PP Lumajang Sita 118 Ribu Batang Rokok Ilegal
- Lumajang4 minggu
Penataan Pura Mandhara Giri Semeru Agung Lumajang Kedepankan Infrastruktur Ramah Lingkungan
- Lumajang4 minggu
Ini Alasan Kenapa Kalangan Milenial Harus Pilih Bunda Indah dan Mas Yudha di Pilkada Lumajang
- Lumajang3 minggu
Diduga Lakukan Pelanggaran, Cabup Petahana-Thoriqul Haq Dilaporkan ke Bawaslu Lumajang
- Lumajang4 minggu
Pj Bupati Lumajang Ajak Calon Guru Penggerak Berinovasi sebagai Pelopor Pembelajaran
- Lumajang4 minggu
Gempur Rokok Ilegal, Satpol PP Lumajang Ungkap Peran Penting Masyarakat Usai Edukasi Cukai