Lumajang
Pemkab Lumajang Beber 44 Stand untuk Meriahkan Pasar Ramadan
Memontum Lumajang – Sekitar 44 stand Pasar Ramadan di Kabupaten Lumajang, mulai beroperasi hari ini. Pelaksanaan yang berkolaborasi dengan Diskopindag itu, dengan tujuan untuk mengurangi dampak lonjakan harga komoditas pangan, khususnya selama Ramadan dan Idul Fitri kedepannya.
“Pasar Ramadan hari ini mulai beroperasi. Kebetulan, saya berkeliling untuk mengunjungi stand dan rata-rata produk-produk yang dijual berasal dari UMKM serta harganya pun bisa dijangkau oleh masyarakat. Itu karena, harganya di bawah harga eceran tertinggi,” ujar Ketua Dharma Wanita Kabupaten Lumajang, Rahayu Agus Triyono, saat dimintai keterangan disela kegiatan, Rabu (05/04/2023) tadi.
Rahayu juga menyampaikan, bahwa Pasar Ramadan tersebut dibuka mulai tanggal 5 hingga 8 April 2023, dengan menawarkan harga yang sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET). Sehingga, masyarakat bisa memiliki stok bahan pangan dengan harga murah.
Dirinya berharap, dengan terselenggaranya Pasar Ramadan tersebut dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan bahan pokok makanan selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri. Tentunya, dengan harga yang lebih murah dan terjangkau.
Baca juga :
- Buka Gerakan Belanja Sayuran di Lahan Petani, Pj Bupati Lumajang Targetkan Peningkatan Harga Jual Sayur
- Dinsos Lumajang Bakal Gulirkan BLT DBHCHT untuk 5.685 Buruh Pabrik Rokok dan Buruh Tani Tembakau
- DPRD Lumajang Ingatkan Tim Sukses Pilkada Lumajang 2024 Turut Partisipasi Jaga Kondusifitas
- DPRD Lumajang Lakukan Penetapan Pimpinan Dewan dan Ketua Fraksi
- Jaga Stabilitas Harga Kebutuhan Pokok, Pemkab Lumajang Gencarkan Operasi Pasar
“Dalam Pasar Ramadan ini, jajaran DWP Kabupaten Lumajang juga ikut berpartisipasi membuka stand. Hal ini, sebagai bentuk kontribusi DWP kepada pemerintah daerah dalam upaya mengurangi dampak lonjakan harga komoditas pangan selama Ramadan dan Idul Fitri,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu pengunjung Pasar Ramadan, Siti Khotijah, mengungkapkan bahwa adanya Pasar Murah Ramadan dinilai dapat membantu masyarakat untuk mencari kebutuhannya dengan harga yang miring. “Pasar murah ini bisa membantu masyarakat yang kesulitan mencari stok barang dengan harga yang agak murah. Karena, harga produk-produk yang tersedia di stand Pasar Ramadan di bawah harga pasar pada umumnya,” ungkapnya.
Dirinya berharap, agar pasar murah seperti ini bisa terus diadakan dan diperbanyak lokasi pasarnya. Termasuk, melibatkan peran dari distributor untuk masyarakat.
Adapun harga komoditas yang dijual, seperti Beras Premium Rp 58.500 per 5 kilogram, Beras Medium Rp 43 ribu per 5 kilogram, Minyak Goreng ‘Minyak Kita’ Rp13 ribu perliter, Telur Ayam Ras Rp 25 ribu perkilogram, Gula Pasir Rp 12 ribu perkilogram, Cabai Rawit Merah Rp 40 ribu perkilogram dan Bawang Merah Rp20 ribu perkilogram. (kom/adi/sit)
- Lumajang4 minggu
KPU Lumajang Sampaikan Jadwal untuk Pendaftaran Cabup dan Cawabup 2024
- Lumajang4 minggu
Tingkatkan Literasi dan Inklusi, OJK Beri Edukasi Keuangan ke Pelajar SD di Lumajang
- Lumajang3 minggu
Dikawal Ribuan Massa, Paslon Bunda Indah-Yudha Adji Kusuma Mendaftar ke KPU Lumajang
- Lumajang4 minggu
Sekda Agus Triyono Lantik Mustajib sebagai Kepala DPMPTSP Lumajang
- Lumajang4 minggu
50 Anggota DPRD Lumajang Dilantik, Satu Orang Anggota Tak Hadir
- Lumajang4 minggu
Audiensi bersama Pemenang Lomba Olimpiade Nasional, Pj Bupati Lumajang Beri Motivasi dan Uang Pembinaan
- Lumajang4 minggu
Pj Bupati Lumajang Rotasi Sejumlah Kepala Dinas
- Lumajang4 minggu
Seminar Strategi Eliminasi TBC, Sekda Lumajang Minta Nakes Kian Proaktif Edukasi Masyarakat