Lumajang

Lumajang Terpilih sebagai Lokus Pendampingan Program Keterpaduan Keamanan Pangan Germas Sapa

Diterbitkan

-

Memontum Lumajang – Kabupaten Lumajang menjadi sorotan utama dalam upaya memperkuat Program Keterpaduan Keamanan Pangan melalui Gerakan Masyarakat Sadar Pangan (Germas Sapa), yang dipimpin oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jember.

Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, dengan penuh kebanggaan mengumumkan bahwa Lumajang telah dipilih sebagai lokus pendampingan untuk tahun 2024 dalam Program Keterpaduan Keamanan Pangan. Penghargaan sebagai Juara 1 Nasional untuk Pengawasan Pangan Terbaik itu, menjadi bukti nyata atas dedikasi Lumajang dalam menjamin keamanan pangan bagi masyarakat.

“Dalam kegiatan advokasi dalam rangka intervensi keterpaduan keamanan pangan oleh BPOM, Lumajang ditunjuk sebagai lokus pendampingan. Ini memperkuat peran kami dalam menjaga kualitas pangan,” kata Pj Bupati Yuyun, dalam pertemuan virtual di CCROOM Pemkab Lumajang, Jumat (05/04/2024) tadi.

Baca juga :

Advertisement

Pertemuan tersebut, ujarnya, bertujuan untuk memperkenalkan tahapan Program Keterpaduan Pangan Aman, yang mencakup Program Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman dan Program Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas (PPABK) yang terintegrasi melalui Germas Sapa. Dalam kesempatan itu pula, dirinya menekankan pentingnya sinergi antara berbagai elemen masyarakat, pemerintah dan sektor terkait dalam menyukseskan program tersebut.

“Kami berkomitmen untuk memastikan kualitas dan keamanan pangan di Lumajang tetap terjaga dengan baik,” terangnya.

Langkah proaktif Lumajang dalam mengambil peran utama program ini, menjadi bukti nyata komitmen mereka dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengarahkan arah pembangunan yang berkelanjutan. “Semangat inovatif dan kolaboratif Lumajang menunjukkan bahwa mereka siap menjadi pionir perubahan dalam memastikan ketersediaan pangan yang aman dan berkualitas bagi semua,” tambahnya. (kom/adi/gie)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas