Pemerintahan

Jalan Tol Dibangun, Cak Thoriq: Saya Optimis Semua Sektor Bisa Mengalami Percepatan Pertumbuhan

Diterbitkan

-

Jalan Tol Dibangun, Cak Thoriq Saya Optimis Semua Sektor Bisa Mengalami Percepatan Pertumbuhan

Memontum Lumajang – Bupati Lumajang H Thoriqul Haq MML menegaskan, Kamis (19/12/2019). Pembangunan Tol Probolinggo – Lumajang saat ini progresnya terus berjalan karena sudah menjadi program prioritas nasional sesuai Peraturan Presiden Nomo 80 Tahun 2019. “Saya optimis, bila Lumajang mendapatkan kemudahan akses. Maka, potensi keunggulan Lumajang dari semua sektor bisa mengalami percepatan pertumbuhan,” ujar Bupati yang akrab disapa Cak Thoriq itu.

“Pariwisata akan tumbuh, pertanian akan menemukan akses pasar dengan kemudahan akses transportasi, UMKM akan memiliki daya beli dengan semakin banyaknya orang yang berkunjung ke Lumajang, sektor industri olahan juga memiliki harapan,” Inbuhnya.

Disinggung soal pembebasan lahan, Cak Thoriq mengatakan hal itu baru akan dibahas setelah perencanaan teknis dirampungkan. Rencananya mulai tahun depan perencanaan teknis itu bisa segera dilaksanakan. “Mulai 2020 perencanaan teknisnya. Mulai dari trasenya, penggunaan lahan, dan proses-proses yang lain. Itu menjadi perencanaan awal untuk pembangunan jalan tol,” ungkapnya pada sawak media.

Menurut Bupati yang merupakan Politisi PKB itu, pembangunan jalan tol tidak bergantung dengan anggaran APBN, dan bisa menjadi kesepakatan konsorsium bagi pihak swasta dalam pengelolaan permodalan Pembangunan Tol Probolinggo-Lumajang dan diperkirakan membutuhkan biaya hingga Rp 4,7 triliun. Nominal sebesar itu akan didapat melalui Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Advertisement

“Mekanismenya pakai KPBU. Itu artinya sebagian besar akan dibiayai oleh swasta. Boleh konsorsium, boleh join dengan yang lain, boleh berbagi modal. Agar anggaran secara keseluruhan bisa terpenuhi,” terangnya.

Masih kata Cak Thoriq, Selain jalan tol juga akan dibangun pelebaran jalan nasional Probolinggo – Lumajang dengan anggaran APBN 454 milyar.

“Ada percepatan dalam mengatasi problem kemacetan yang sering terjadi. Itu artinya, bila program ini on progres pelaksanaan pembangunannya di tahun 2020. Maka, di tahun 2021 jalan nasional Probolinggo – Lumajang akan lebih lebar dari yang ada sekarang, Target utamanya adalah pertumbuhan ekonomi semakin meningkat dan masyarakat Lumajang semakin sejahtera,” tuturnya.

Dijelaskannya, Semua ini perlu kebersamaan. Optimisme bersama, kerja keras bersama, semangat bersama, bergerak melakukan perubahan bersama, masih banyak yang harus di selesaikan.

Advertisement

“Diantaranya, jaminan pelayanan pemerintah terhadap kemudahan investasi, SDM masyarakat Lumajang yang harus siap dengan percepatan perubahan, standart pelayanan terhadap jasa publik, stabilitas politik yang harus tetap terjaga, keamanan dan kenyamanan hadir di Lumajang yang harus terjamin,” pungkasnya. (adi/yan)

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas