Pemerintahan

Tabrakan Bus Bidan Lumajang Vs Trailer, Tak Ganggu Pelayanan Kesehatan

Diterbitkan

-

Tabrakan Bus Bidan Lumajang Vs Trailer, Tak Ganggu Pelayanan Kesehatan

Memontum Lumajang – Pasca kecelakaan bus pariwisata yang membawa rombongan bidan ketika pulang dari STIKES Hafshwaty Probolinggo yang bertabrakan dengan truk trailer di Jalan Raya Probolinggo-Lumajang, tepatnya masuk Desa Ranuyoso, Sabtu (11/1/2020) lalu. Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang memastikan, pelayanan kesehatan tidak terganggu.

Kepala Dinas Kesehatan dr. Bayu Wibowo IGN,, menjelaskan, Jumlah bidan di Lumajang yang bertugas di Puskesmas-Puskesmas cukup banyak. Ditambah lagi bidan desa yang ada di tiap-tiap desa.

“Tiap Puskesmas bisa ada 8 bidan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Belum lagi tambahan bidan honorer dan juga bidan magang, kemudian bidan desa, kan semua desa ada satu bidan. Semua sudah ada pengaturan jadwal dan petugas (bidan) yang bertugas di Puskesmas juga, Jadi, saya pastikan pelayanan tidak terganggu,” Kata Bayu. Senin (13/1/2020) kemarin di kantor Dinkes.

Peristiwa tersebut terangnya, mengakibatka 42 bidan yang kemudian harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Dari jumlah tersebut 5 bidan yang mengalami luka cukup parah dan harus menjalani operasi karena mengalami patah tulang.

Advertisement

BACA : 46 Korban Klenger, Bus dan Trailer Adu Moncong di Jalan Probolinggo – Lumajang

“42 masuk rumah sakit awalnya, kemudian pada sabtu malam sebagian sudah pulang. Tinggal 24 orang, lalu minggu pagi, tinggal 16 bidan yang masih dirawat di rumah sakit dan untuk biaya perawatan semuanya ditanggung oleh Jasa Raharja,” terangnya.

“Sebenarnya saat itu ada 90 lebih bidan dari Lumajang yang berangkat ke STIKES Hafshwaty Probolinggo. Mereka ada yang berangkat dengan rombongan bus, kendaraan pribadi, dan juga mini bus. Mereka alih jenjang dari D3 ke D4 mungkin sekitar 50 orang. Kemudian yang mengikuti program pendidikan profesi bidan ada 44 orang. Jadi total ada 90 lebih dan pulangnya terjadi tragedi itu,” Imbuh Bayu. (adi/yan)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas